Bahaya Minuman Energi Meningkatkan Tekanan Darah - Ketika tubuh mengalami kelelahan fisik sedangkan kita masih memiliki banyak tumpukan tugas yang harus dikerjakan, di sana tentu muncul harapan agar tubuh bisa kembali fit baik dengan istirahat sejenak maupun dengan cara instan mengkonsumsi minuman energi.
Kandungan gizi dan nutrisi pada setiap minuman energi memang berbeda-beda tetapi memiliki kecenderungan mampu meningkatkan kinerja otot maupun saraf sehingga membuat kita bisa lebih terjaga.
Namun konsumsi minuman energi juga berpotensi mengakibatkan beberapa masalah kesehatan seperti meningkatkan tekanan darah.
Beberapa penelitian yang telah dilakukan di negara bagian Amerika menunjukkan orang yang secara aktif setiap hari mengkonsumsi minuman energi setelah diamati memiliki tekanan darah sistol lebih tinggi.
Sekadar informasi tambahan ukuran tekanan darah memiliki 2 diameter. Yang pertama adalah sistol yaitu kekuatan tekanan pertama pada pengukuran tensi, yang kedua adalah diastol merupakan tekanan terendah pada denyut jantung.
Secara umum pada orang normal dewasa tekanan sistol biasanya 120 mmHg sedangkan tekanan diastol 90 mmHg. Apabila digabung nilainya menjadi 120/90 mmHg.
Kembali ke topik semula, rata-rata peningkatan tekanan darah sistolik pada orang yang secara rutin mengkonsumsi minuman energi bisa mencapai angka 4%. Namun demikian secara pasti peneliti tidak bisa mengkonfirmasi penyebab meningkatnya tekanan darah, mungkin karena kandungan kafein, juga taurin atau kandungan zat lainnya pada minuman energi yang menimbulkan efek tersebut.
Bahaya apabila tekanan darah terlalu tinggi atau yang dalam bahasa medis disebut dengan hipertensi sangat berisiko mengalami gangguan sirkulasi di daerah otak yang berpotensi menjadi penyebab penyakit stroke.
Selain bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah bahaya lain dari minuman energi adalah mampu menimbulkan rasa cemas berlebihan, detak jantung yang tidak teratur, dan juga efek kecanduan.
Jadi bagi Anda penderita penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi sebaiknya hindari mengkonsumsi minuman energi karena bisa memperparah peningkatan tekanan darah.
Kandungan gizi dan nutrisi pada setiap minuman energi memang berbeda-beda tetapi memiliki kecenderungan mampu meningkatkan kinerja otot maupun saraf sehingga membuat kita bisa lebih terjaga.
Bahaya Minuman Energi Meningkatkan Tekanan Darah |
Namun konsumsi minuman energi juga berpotensi mengakibatkan beberapa masalah kesehatan seperti meningkatkan tekanan darah.
Beberapa penelitian yang telah dilakukan di negara bagian Amerika menunjukkan orang yang secara aktif setiap hari mengkonsumsi minuman energi setelah diamati memiliki tekanan darah sistol lebih tinggi.
Sekadar informasi tambahan ukuran tekanan darah memiliki 2 diameter. Yang pertama adalah sistol yaitu kekuatan tekanan pertama pada pengukuran tensi, yang kedua adalah diastol merupakan tekanan terendah pada denyut jantung.
Secara umum pada orang normal dewasa tekanan sistol biasanya 120 mmHg sedangkan tekanan diastol 90 mmHg. Apabila digabung nilainya menjadi 120/90 mmHg.
Kembali ke topik semula, rata-rata peningkatan tekanan darah sistolik pada orang yang secara rutin mengkonsumsi minuman energi bisa mencapai angka 4%. Namun demikian secara pasti peneliti tidak bisa mengkonfirmasi penyebab meningkatnya tekanan darah, mungkin karena kandungan kafein, juga taurin atau kandungan zat lainnya pada minuman energi yang menimbulkan efek tersebut.
Bahaya apabila tekanan darah terlalu tinggi atau yang dalam bahasa medis disebut dengan hipertensi sangat berisiko mengalami gangguan sirkulasi di daerah otak yang berpotensi menjadi penyebab penyakit stroke.
Selain bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah bahaya lain dari minuman energi adalah mampu menimbulkan rasa cemas berlebihan, detak jantung yang tidak teratur, dan juga efek kecanduan.
Jadi bagi Anda penderita penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi sebaiknya hindari mengkonsumsi minuman energi karena bisa memperparah peningkatan tekanan darah.